Reading Comprehension Section bertujuan menguji
kemampuan dalam memahami, menginterpretasikan, dan menganalisis
teks/bacaan mengenai berbagai macam topik. Reading comprehension
merupakan tahap terakhir dalam tes TOEFL. Pada sesi tes Reading di TOEFL terdapat 50 pertanyaan dari 5 sampai 7 pessage dalam waktu 55 menit. Artinya, harus benar-benar bisa memahami isi paragraf dengan baik kemudian dengan cepat mengisi soal yang ditanyakan.
Tema
bacaan yang diujikan pada bagian Reading Comprehension sangat bervariasi,
tetapi secara umum bacaan tersebut memiliki tema-tema tertentu seperti
perkuliahan, bahasan akademik yang diajarkan di universitas Amerika Serikat,
seperti seni, geologi, biologi, kesehatan, astronomi, geografi, antropologi,
sosiologi, sistern pendidikan, sejarah, sastra, arsitektur, dan lain-lain.
Konteks
bacaan bahasa Inggris adalah kombinasi dari kosakata dan grammar yang digunakan
pada sebuah kata yang bisa berupa sebuah kalimat, paragraf, atau bacaan. Dengan
memahami sebuah konteks, Anda akan bisa memperkirakan arti sebuah kata.
Strategi dasarnya dalam mengerjakan tes Reading TOEFL adalah dimana satu soal harus bisa dijawab dengan 1 menit saja karena sisa waktu digunakan untuk melingkari jawaban. Tantangan besar dalam tes Reading ini adalah kemampuan dalam memahami isi dan konteks paragraf biasanya kebendaharaan kata yang dimiliki sangat mempengaruhi. Kemudian hal yang tidak kalah penting adalah memahami jenis soal karena pada soal reading banyak sekali jenis soalnya. Mengetahui jenis soal dengan tepat adalah langkah awal menuju jawaban yang tepat dan benar pula.
Untuk dapat menjawab pertanyaan dan mendapat hasil
maksimal dalam sesi ini, maka dibutuhkan teknik membaca yang baik. Ada 2 teknik
membaca yang bisa kita gunakan selama mengerjakan sesi reading comprehension
ini, yaitu Teknik skimming dan scanning.
Teknik skimming adalah Teknik membaca cepat sebuah
teks guna mendapatkan gagasan pokok, ide pokok, atau isi bacaan secara tepat.
Tidak perlu mencari informasi yang spesifik, carilah ide pokoknya saja sehingga
tidak perlu membaca seluruh bagian bacaan. Sedangkan teknik Scanning adalah membaca cepat
sebuah teks untuk mencari informasi tertentu tanpa membaca yang lainnya atau
secara keseluruhan.
Dalam sesi reading comprehension terdapat beberapa jenis pertanyaan yang ditanyakan. Berikut ini adalah contoh pertanyaan yang biasanya ditanyakan pada sesi reading comprehension.
Jenis Pertanyaan dan Tips serta strategi dalam mengerjakan soal Reading comprehension TOEFL
1. Main Idea ( Gagasan Pokok )
Untuk tipe soal yang pertama adalah pertanyaan tentang suatu gagasan utama (Main Idea). Maksudnya disini adalah pokok pikiran sebuah paragraf yang memuat suatu keterangan, penjelasan, uraian atau pendapat dari si penulis tentang pokok bahasan. Gagasan utama merupakan penjelasan untuk judul dari topik yang menjelaskan dari sudut pandang si penulis, maka akan lebih panjang dan berupa kalimat yang lengkap. Berikut adalah contoh pertanyaan mengenai gagasan utama :
what is the text talking about ?
what is the main idea of this passage ?
what is the author main idea of paragraph 3 ?
what is the subject of this passage ?
Untuk dapat menjawab soal tipe ini ada beberapa tips atau strategi yang bisa kita gunakan seperti:
carilah topik dari paragraf tersebut.
perhatikan setiap kata-kata yang mengembangkan topik.
perhatikan juga setiap kesimpulan pada setiap paragraph.
biasanya main idea terdapat pada dua kalimat utama.
biasanya kita akan menemukan jawabannya di kalimat pelengkap.
2. Topic
Tipe soal yang ditanyakan selanjutnya adalah pertanyaan mengenai topik atau tema suatu bacaan. Topik disini merupakan subjek utama suatu bacaan, tentang apa saja bacaan itu. Topik atau tema bisa berupa inti dari isi tulisan atau judul tulisan. Tak jarang topik merupakan salah satu hal yang hampir bisa dipastikan keluar dalam setiap tes TOEFL. Berikut adalah contoh pertanyaan mengenai topik :
what is the main topic of this passage ?
the text is mainly talking about ?
the passage is about ?
Untuk dapat menjawab soal tipe ini ada beberapa tips atau strategi yang bisa kita gunakan seperti:
Fokuslah pada bacaan di kalimat utama dan terakhir pada paragraph.
Temukan kata kunci pada setiap bacaan (biasanya berupa sinonim atau persamaan kata).
Jika pertanyaan mengenai topik, maka biasanya jawaban berupa satu kata atau berbentuk frasa.
3. Detail Information
Tipe soal yang ditanyakan selanjutnya merupakan sebuah pertanyaan yang menanyakan suatu informasi spesifik yang terdapat dalam teks bacaan. Pertanyaan tersebut biasanya menanyakan fakta-fakta dalam bacaan seperti who, what, where, when, dan how. Tipe pertanyaan ini menanyakan tentang sebagian kecil dari bacaan, bukan bacaan secara menyeluruh. Pada tipe soal ini juga bertanya mengenai infomasi tersurat yang diungkapkan dalam bacaan. Berikut adalah contoh pertanyaan mengenai detail informasi :
According to the passage ….
It is stated …..
It is indicated that ….
Which of the folllowing is NOT supported by ….
The passage states that ….
Untuk dapat menjawab soal tipe ini ada beberapa tips atau strategi yang bisa kita gunakan seperti :
Jawaban dari tipe pertanyaan ini umumya dapat langsung ditemukan dalam teks bacaan.
Jawaban atas pertanyaan akan diberikan secara berurutan didalam teks bacaan.
Dalam pertanyaan tipe ini, kita akan dituntut untuk memilih jawaban yang merupakan parafrasa atau pengungkapan ulang intonasi yang sama tetapi dengan kata-kata yang berbeda.
4. Vocabulary Question
Pada tipe soal Vocabulary Question biasanya menanyakan sinonim atau mencari padanan kata yang maknanya paling dekat dengan kata yang ditanyakan. Dalam menjawab pertanyaan ini kita harus menebak berdasarkan konteks kalimatnya. Jangan hanya menebak hanya dengan mengandalkan pengetahuan tanpa memperhatikan kalimat bacaan. Bacalah kalimat yang dimana sebuah kata ditanyakan secara utuh, lalu tebaklah berdasarkan konteks kalimat tersebut. Berikut adalah contoh pertanyaan mengenai Vocabulary Question :
What is the meaning of ” ….” in line 3 paragrraph 1 ?
The word “ …..” in line 4 can be replaced by ……
5. Purpose Question
Pada tipe soal ini, kita diminta untuk mengidentifikasi tujuan dari bacaan yang diberikan. Pernyataan pada tipe ini biasanya berkaitan dengan main idea question. Biasanya jawaban dari pertanyaan dapat diperoleh dari bacaan yang diberikan. Jawaban pertanyaan tipe purpose question biasanya dapat teridentifikasi di dalam paragraf pertama atau ke dua dari bacaan Berikut adalah contoh pertanyaan mengenai purpose question:
What is the purpose of the passage/text? (Apa tujuan dari bacaan/teks?)
What is the aim of the passage/text? (Apa tujuan utama dari bacaan/teks?)
Untuk tips secara keseluruhan agar dapat menjawab soal dengan lebih efektif dan efisien yaitu bacalah soal terlebih dahulu berkonsentrasilah dan ingat garis besar soal – soal yang ditanyakan dari bacaan tersebut. Dan kemudian mulailah untuk membaca bacaan dengan menerapkan teknik membaca skimming dan scanning yang sudah dijelaskan di atas. Saat sedang membaca bacaan dan kita mendapatkan sesuatu yang menyinggung tentang pertanyaan dalam soal yang kita ingat, maka berhentilah dan langsung jawab pertanyaan yang tadi ditanyakan. Dengan melakukan hal ini selama sesi reading, maka kita sudah menggunakan waktu yang ada secara efektif dan efisien.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar