SISTEM INFORMASI PADA PT GOJEK INDONESIA



PT. GOJEK INDONESIA
GO-JEK adalah sebuah perusahaan teknologi berjiwa sosial yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja di berbagai sektor informal di Indonesia. 

Klasifikasi Sistem Informasi yang digunakan
 
Sistem Informasi merupakan kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi.

Adapun klasifikasi sistem informasi terdiri dari dua jenis, yaitu sistem operasi dan sistem manajemen. Berikut merupakan diagram sistem informasi pada Gojek :

Sistem Informasi untuk Operasi Bisnis



1. Transaction processing systems
Penjelasan :
Transaction processing systems(TPS) mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti penjualan, pembelian, dan perubahan persediaan. TPS menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan internal maupun eksternal. Sebagai contoh, TPS membuat pernyataan konsumen, cek gaji karyawan, kuitansi penjualan, order pembelian, formulir pajak dan rekening keuangan. TPS juga memperbaharui database yang digunakan perusahaan untuk diproses lebih lanjut oleh sistem informasi.
Analisa :
Sistem pembayaran Gojek masuk ke dalam Transaction Processing System, dimana sistem informasi berfungsi sebagai pengatur alur keluar masuknya transaksi yang terjadi di gojek. Transaksi disini termasuk dalam kalkulasi biaya perjalanan, penambahan gojek kredit apa bila pelanggan menambah jumlah depositnya dan juga pengurangan jumlah kredit karena digunakan untuk membayar layanan Gojek.
Book order juga termasuk TPS, didalamnya terdapat pengumpulan informasi dari user seperti penentuan lokasi awal dan tujun, dan form lainnya.

2. Process Control Systems
Penjelasan :
Process control system (PCS) merupakan karakteristik dari sistem informasi yang menjaga proses kegiatan bisnis. Kegiatan bisnis yang berjalan harus seusai prosedur dan harus sesuai dengan langkah – langkah yang telah ditetapkan dari awal.
Analisa :
Semua proses pemesanan / booking merupakan bagian dari sistem informasi dimana langkah yang dilakukan bertahap sesuai dengan SOP yang telah ditentukan. Ini merupakan fungsi dari Process control system.

3. Enterprise Collaboration System
Penjelasan :
Enterprise collaboration systems (ECS) adalah sistem informasi lintas fungsional untuk meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi diantara anggota dari operasi bisnis. Sistem ini juga digunakan untuk keperluan koordinasi dan pertukaran informasi di internal perusahaan maupun dengan costumer.
Analisa :
Untuk memudahkan koordinasi dan pertukaran informasi pada internal perusahaan, Gojek menghubungkan seluruh cabang di berbagai daerah kedalam suatu jaringan. Sedangkan untuk menciptakan kenyamanan costumer sendiri, Gojek memberikan informasi mengenai driver atau suksesor layanan lainya, baik nama, foto, begitu pula sebaliknya, driver megetahui nama serta no HP costumer, sehingga costumer dan driver bisa berkomunikasi secara langsung.

Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan Manajemen

1. Management Information Systems
Penjelasan :
Management information systems (MIS)  menyediakan  laporan  informasi  bagi  pihak  manajemen. MIS dihasilkan dari data yang dihimpun dari operasi bisnis. MIS menyajikan  informasi yang detail dan rangkuman informasi pilihan. MIS berguna untuk efisiensi operasional
Analisa :
Laporan data, Monitoring layanan dan Customer relationship management, adalah bentuk sistem informasi pada Go-Jek yang memudahkan pihak manajemen mendapatkan data khusus, misal statistik dan data pemesanan dan transaksi dari user, ataupun kinerja dari driver atau suksesor layanan lainnya.

2. Decision Support Systems
Penjelasan :
Decision support systems (DSS) merupakan langkah selanjutnya dari MIS dan TPS. DSS adalah sistem informasi yang menggunakan model keputusan dan data khusus untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi manajemen. Gunanya untuk mendukung pihak manajemen untuk memecahkan masalah tertentu dengan tepat.
Analisa :
Data khusus dalam sistem informasi yang didapat dari pengumpulan data sebelumnya menjadi acuan manajer Go-Jek sebagai bahan keputusan untuk memusatkan atau mengekspansi usaha, penentuan dan rekruitmen driver atau suksesor layanan baru, serta pengembangan layanan.

3. Executive Information Systems
Penjelasan :
Executive information systems (EIS) adalah tipe sistem informasi yang sesuai untuk kebutuhan informasi bagi manajemen eksekutif. Tujuannya menyediakan dengan akses yang mudah dan cepat, tentang informasi selektif faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis perusahaan bagi manajemen eksekutif. Kemudian memberikan kebijakan perusahaan secara umum atau kebijakan yang diperuntukan pada level di bawah, yang kemudian akan di terjemahkan lebih spesifik oleh level di bawahnya dalam sistem informasi.
Analisa :
Dalam EIS, eksekutif Go-Jek memanfaatkan sistem informasi untuk menentukan kebijakan bagi peningkatan keseluruhan perusahaan, seperti Penawaran Saham Perdana atau IPO agar potensi pertumbuhan lebih cepat, menjalin kerjasama dengan perusahaan lainnya, serta menganalisa kompetitor dan membuat kebijakan agar dapat bersaing.

Teknologi Informasi yang digunakan
Dalam memberikan layanan, Go-Jek memanfaatkan teknologi informasi, antara lain :
1.Teknologi End User
  • Aplikasi Smartphone Android
  • Aplikasi Smartphone IOS
2.Teknologi Database
  • Cloud Computing
  • Smartphone Storage
3.API (application programming interface)
  • Google Maps
  • Google Place
  • Transjakarta API
  • Apotikantar API
 

    


   Kelebihan Aplikasi Gojek :

 1. Efisien

 2. Mudah diakses

 3. Praktis


Kekurangan :

1. Server error

2. Tidak bisa memilih driver

3. Tidak bisa pindah lokasi tujuan


Saran untuk mencegah terjadinya server error :

1. Memastikan tidak ada kerusakan server


2. Memastikan koneksi tetap stabil

3. Nama domain tidak mengalami kadaluarsa


sumber :

http://www.go-jek.com

http://manfaat.co.id/manfaat-gojek

Komentar